Pandeglang, (NNC ) – Menjawab pertanyaan sahabat – sahabat aktivis, media dan masyarakat tentang ramainya wacana pencalonan Bu Adde Rosi di Pemilukada Pandeglang. 1/3/2024
Adde Rossi Khoirunnisa di berbagai media ramai, dari semua kalangan masyarakat banten khususnya pandeglang, menjadi terus diperbincangkan.
Ramainya pembahasan di media sosial mengenai pencalonan adde Rosi Khoerunnisa pada pemilihan kepala daerah (Pemilukada) Pandeglang 2024 yang akan digelar serentak pada 27 November tahun ini membuat publik bertanya tentang kebenaran berita tersebut.
Dihubungi melalui sambungan telepon ketua bagian Pemenangan Pemilu (Bappilu) Golkar Kabupaten Pandeglang Suherman Ghurrah Renrawijaya mengatakan, belum ada pembahasan mendalam soal pilkada baik Pemilihan gubernur maupun pemilihan bupati, partai Golkar masih fokus pada pengawalan tahapan penghitungan suara sampai selesai.
“Belum ada pembahasan pilkada, kami masih fokus mengawal suara sampai selesai, setelah itu baru bahas pilkada.” Sambungnya saat di hubungi via telfon
Walaupun demikian, capung, sapaan akrab Suherman ghurrah mengatakan berterimakasih kepada masyarakat Pandeglang yang sudah menyampaikan dukungan dan Do’a untuk adde Rosi mencalonkan diri di pilkada Pandeglang.
Baca Juga | Mahasiswa dan Santri Banten menggelar Aksi Damai, Kawal Pemerintahan Jokowi sampai Tuntas
“Banyak sekali WA masuk dukung Bu Aci (Adde Rosi/red) nyalon bupati Pandeglang, _haturnuhun pisan_, kita berdo’a saja mudah-mudahan Bu Aci selalu memberikan yang terbaik untuk masyarakat.” Terangnya
Ditanya tentang kesiapan Adde Rosi dalam kontestasi pilkada Pandeglang, capung mengatakan bahwa adde Rosi memiliki mental juang dan semangat mengabdi yang sangat kuat dan selalu siap jadi apapun untuk kepentingan masyarakat.
“Kalau untuk kepentingan rakyat, Bu Aci selalu siap jadi apapun, apalagi ini sudah banyak tokoh yang minta, kita tunggu aja ya, nanti golkar ada pembahasan khusus pilkada Pandeglang.”
Terkait beberapa politisi yang digadang-gadang akan mendampingi Adde Rosi di pilkada nanti, capung mengatakan Golkar belum ada komunikasi politik dengan parpol lain membahas koalisi dan pilkada karena masih ada waktu yang cukup setelah nanti selesai pelno pileg dan pilpres.
“Sampai hari ini belum dibahas soal koalisi atau pasangan cabup-cawabup, masih dinamis, bisa dengan siapa saja, bisa dari birokrat, akademisi, profesional atau politisi, sekali lagi do’akan saja Golkar dan Bu Aci agar selalu bisa memberi manfaat yang berdampak untuk masyarakat disemua lapisan.” Pungkasnya.